Tribratanews.polri.go.id – Jakarta. Ajang balap Street Race yang rencananya digelar pada Februari 2022 oleh Polda Metro Jaya kembali tertunda. Pasalnya menjolaknya kasus Covid-19 di Jabodetabek menjadi penyebab ditundanya kompetisi balap yang sukses digelar di Ancol pada Januari lalu.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes. Pol. Sambodo Purnomo Yogo, S.I.K., M.T.C.P., menjelaskan Street Race akan dilanjutkan sambil menunggu angka kasus Covid019 varian Omicron ini menurun. “Kalau sampai kapan, kita belum tahu, kita tunggu sampai angkanya melandai, Sambil menunggu itu, kita akan ajak komunitas itu untuk melakukan vaksinasi booster,”jelas Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya itu.
Kombes. Pol. Sambodo Purnomo Yogo, S.I.K., M.T.C.P., memastikan ajang Street Race tersebut tidak vakum melainkan hanya ditunda sementara waktu “Tetap tidak vakum hanya saja untuk pelaksanaan race-nya itu menunggu,” jelas Kombes Pol tersebut.
Dalam wawancaranya Mantan Dirbinmas Polda Metro Jaya itu menegaskan bahwa selain Ancol ada trek lain yang bisa dijadikan alternatif untuk ajang Street Race, di antaranya Perumahan Vida, Kota Bekasi dan Meikarta, Kabupaten Bekasi serta di kawasan BSD, Tangerang selatan.
"Untuk di Perumahan Vida untuk jarak 201 meter, kalau di Meikarta untuk main jarak 402 meter dan untuk yang di BSD main jarak 500 meter. Tergantung mereka mau main jarak berapa,” jelas Dirlantas Polda Metro Jaya tersebut.
Mantan Analis Kebijakan Madya bidang Binmas Baharkam Polri itu juga berpendapat, optimis kalau Street Race dapat memfasilitasi para joki balap liar karena animo keikutseraanya yang cukup tinggi serta tidak ada balapan liar lagi ke depannya.
dalam penutupnya Kombes. Pol. Sambodo Purnomo Yogo, S.I.K., M.T.C.P., mengungkapkan “Luar biasa animonya, ribuan komunitas balap liar di Jakarta, mudah-mudahan mereka sudah tidak liar lagi karena kita sudah siapkan,”tutupnya.
in
Nasional
