Tribratanews.Polri.go.id - Labuan Bajo. Setelah menghantar Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif, Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A., di Bandara Komodo, Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi, S.E., bersama Kapolres Manggarai Barat AKBP Felli Hermanto, S.I.K., M.Si., dan Unsur Forkopimda Manggarai Barat sambut Kapolda NTT Irjen. Pol. Drs. Setyo Budiyanto, S.H., M.H., di Markas Komando Polres Manggarai Barat, Jumat (28/1/22).
Kapolda NTT, bersama Ketua Bhayangkari Polda NTT Ny. Henny Setyo Budi dan rombongan tiba di Mako Polres Manggarai Barat tepat pukul 13.30 Wita dan diterima secara adat Manggarai berupa ‘Tuak Curu’ dan ‘Manuk Kapu’.
Selain itu, Kapolda NTT dan Ketua Bhayangkari Polda NTT dikenakan Sarung Songket Manggarai, kemudian diarak oleh grup ronda menuju tempat acara.
Kunjungan kerja Kapolda NTT ini merupakan kunjungan perdananya setelah dilantik pada tanggal 29 Desember tahun 2021 yang lalu oleh enderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., menggantikan Irjen. Pol. Drs. H. Lotharia Latif, S.H., M.Hum.,.
Adapun agenda kunjungan kerja Kapolda NTT ini adalah dalam rangka peresmian dan pengukuhan Satuan Pengaman Obyek Vital (Satpamobvit) yang merupakan satuan baru di Polres Manggarai Barat.
Satuan baru ini dibentuk berdasarkan SK Kapolri Nomor: Kep/1892/XII/2021 tanggal 15 Desember 2021 tentang pembentukan satuan pengamanan obyek vital Polres Manggarai Barat.
Kapolda NTT, dalam arahannya mengatakan bahwa pembentukan Satuan Pamobvit berdasarkan kebutuhan dan telah melalui kajian yang matang.
Beliau menjelaskan, dengan pesatnya pembangunan infrastruktur dalam mendukung Labuan Bajo sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas, serta semakin tingginya angka kunjungan wisatawan, tentunya membawa dampak terhadap situasi Kamtibmas di Kabupaten Manggarai Barat.
Apalagi, pelaksanaan konferensi G20 yang side eventnya dilaksanakan di Labuan Bajo.
“Pembentukan Satuan Pamobvit telah diusulkan setelah melalui kajian yang matang. Survey dan studi kelayakannya oleh Karo Rena Polda NTT. Dari 21 Polres di Polda NTT pilihannnya jatuh pada Polres Manggarai Barat,” Ungkap Kapolda disambut tempuk tangan oleh para hadirin.
Dirinya berharap bahwa dalam menyikapi masalah Kamtibmas perlu ada koordinasi dan sinergitas berbagai pihak di Kabupaten Manggarai Barat.
“Koordinasi dan sinergitas menjadi penting untuk memberikan rasa aman pada masyarakat. Apabila masyarakat nyaman beraktivitas, wisatawan juga nyaman berwisata, tentu akan membawa dampak yang positif bagi kemajuan pariwisata di Kabupaten Manggarai Barat,” harap Kapolda NTT.
Bupati Manggarai Barat, menyambut baik agenda peresmian dan pengukuhan Satuan Pengamanan Obyek Vital (Satpamovit) Polres Manggarai Barat ini. Menurut Bupati semua obyek vital Pemerintah perlu dijamin keamannnya .
Hal ini sangat penting demi kenyamanan penyelenggaran pemerintahan di Manggarai Barat. Selain itu, menurut Bupati, status Labuan Bajo sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) perlu didukung dari sisi keamanan. Sehingga para wisatawan merasa nyaman berwisata di Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat.
Hadir dalam kegiatan ini, Dandim 1612 Manggarai Letkol Inf. Moh. Faisal Toar, ketua DPRD Manggarai Barat, Martinus Mitar, Para Perwira Menengah di Lingkungan Polda NTT, Wadanlanal Labuan Bajo, Perwakilan Kejari Manggarai Barat.
Perwakilan Pengadilan Negeri Manggarai Barat, Para Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama serta Para Perwira di Lingkungan Polres Manggarai Barat.