Tribratanews.polri.go.id - Bangun Rejo. Kisah Haru Bripka. Leonardo, Bhabinkamtibmas Polres Lampung Tengah, Polda Lampung. Dalam upaya mulia membantu warganya yang membutuhkan kaki palsu.
Masyarakat Kecamatan Bangun Rejo KabupatenLampung Tengah, khususnya di Kampung Sukanegara, Sudah tidak aneh lagi bila mendengar Nama Bripka. Leonardo.
Sosok Anggota Polri yang bertugas di jajaran Polsek Bangun Rejo Polres Lampung Tengah, Polda Lampung ini dikenal memiliki jiwa sosial yang tinggi, baik di lingkungannya bertugas sebagai Anggota Bhabinkamtibmas maupun di wilayah lain di Kecamatan Bangun Rejo.
Bripka. Leonardo yang akrab disapa ‘’Pak Bhabin’’ oleh warganya, merasa selalu terpanggil untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, Baik dari hasil keringatnya sendiri maupun dengan menjemput bantuan dari berbagai pihak.
"Jiwaku Penolong’" yang merupakan implementasi dari kebijakan Kapolda Lampung, Irjen. Pol Drs. Hendro Sugiatno, M.M., benar-benar sudah melekat pada diri Bripka. Leonardo, dengan semangat nya yang tak kenal lelah untuk membantu masyarakat yang sedang membutuhkan.
Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Lampung Tengah, AKBP. Doffie Fahlevi Sanjaya, S.I.K., M.Si., melalui Kapolsek Bangun Rejo, AKP. Ferryantoni, S.H., M.H.
Hari Kamis (19/5/22) sekira pukul 14.00 WIB, Pak Bhabin bersama Mitra Polri yang terbentuk dalam Aksi Cepat Tanggap (ACT) Lamteng mengantarkan Tia Utami (25) warga Kp. Sidomulyo Kec. Bangun Rejo ke Bandar Lampung untuk melakukan pengukuran kaki palsunya Tahap I, jenis kaki palsu buatan Jerman.
Tia Utami merupakan anak ketiga dari 3 bersaudara dari pasangan Bapak Sukirno dan Ibu SUSIYATI, yang mana sejak lahir telah mengalami cacat fisik.
‘’Sejak Kecil dalam melakukan aktifitas, berjalan dengan menggunakan dengkul. Tapi dengan segala kekurangannya itu, Alhamdulillah Tia Utami bisa menyelesaikan sekolahnya di SMA MA’ARIF 02 Bangun Rejo Tahun 2015,’’ jelas Kapolsek.
Sejak SD Tia Utami sudah mendambakan kaki Palsu untuk kaki kanan nya supaya bisa berjalan dengan posisi normal tidak menggunakan dengkul lagi seperti teman-temanya yang lain,dimana kegiatan Tia Utami saat ini adalah merawat ayahanda dirumah yang sedang mengalami sakit struk.
‘’Ahamdulillah dengan bantuan Pak Bhabin Bripka Leonardo, sekarang Ia sudah melakukan pengukuran kaki palsu nya tahap I,’’ tambahnya.
Sebagai Pelayan, Pengayom dan Pelindung masyarakat, Bripka. Leonardo merasa memliki tanggung jawab besar untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.
“Saya hanya ingin selalu hadir ditengah masyarakat dan membantu saudara-saudara kita yang sedang membutuhkan Mas. Semoga apa yang saya lakukan bisa bermanfaat dan menjadi keberkahan untuk kita semua,” tutup Bripka. Leonardo.
