Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Ketua MPR RI Bambang Soesatyo meminta pemerintah Indonesia untuk memastikan keselamatan WNI yang berada di Sudan.
Bamsoet juga meminta agar prosesi evakuasi diupayakan secara maksimal. Sebab, mengingat situasi konflik di Sudan yang masih tak menentu, sehingga dapat mengancam keamanan dan keselamatan para WNI di sana.
"Meminta pemerintah Indonesia untuk terus melakukan komunikasi dengan perwakilan pemerintah setempat, untuk memastikan seluruh WNI yang berada di Sudan berada dalam keadaan baik dan diupayakan semaksimal mungkin untuk dapat di evakuasi," ujar Bamsoet dalam siaran pers, Rabu (26/4/2023).
Baca Juga: Bareskrim Panggil Dito Mahendra Terkait Senpi Ilegal
Bamsoet menyatakan bahwa perlindungan bagi WNI merupakan prioritas bagi pemerintah. Untuk itu, ia juga meminta Kementerian Luar Negeri untuk terus memantau kondisi keselamatan dan keamanan WNI, termasuk juga memastikan jalur aman untuk proses evakuasi.
"Meminta Kemenlu RI melalui KBRI Khartoum untuk terus mengupdate data WNI yang berada di Sudan untuk kepentingan keamanan serta proses evakuasi, di samping terus memantau kondisi terkini konflik serta situasi keamanan di Sudan sebagai bahan pertimbangan pemerintah Indonesia dalam hal izin tinggal WNI dan staf KBRI di Sudan," tutur Bamsoet.
Selain itu, Bamsoet mengimbau kepada WNI yang masih berada di Sudan agar segera melaporkan keberadaannya ke KBRI Khartoum agar dapat di evakuasi.
Hingga Selasa (26/4/2023), sebanyak 542 WNI sudah dalam perjalanan dari Port Sudan menuju Jeddah, Arab Saudi, sebelum akhirnya tiba di Indonesia.
(ndt/hn/um)