Tribratanews.polri.go.id - Kalemdiklat Polri, Komjen Pol Prof. Dr. Chryshnanda Dwilaksana, M.Si, memberikan ceramah pembekalan kepada Taruna Tingkat IV Akademi Kepolisian Angkatan 56 Batalyon Presisi di Gedung Cendekia, Akpol Semarang, Selasa, 24 Juni 2025
Kegiatan ini mengangkat tema “Digital Leadership dan Smart Policing di Era VUCA”, sebagai bentuk komitmen Polri dalam menyiapkan generasi pemimpin masa depan yang adaptif terhadap perkembangan zaman.
Pada kesempatan ini Kalemdiklat Polri Komjen Pol Prof. Dr. Chryshnanda Dwilaksana, M.Si, beserta Karorenmin Lemdiklat Polri Brigjen Pol. Drs. Syaripudin., didampingi oleh Gubernur Akademi Kepolisian (Akpol) Irjen. Pol. Irjen Pol Midi Siswoko, S.I.K., serta para pejabat utama (PJU) Akpol. Kalemdiklat Polri memberikan ceramah pembekalan akhir kepada Taruna Akpol Angkatan 56 Batalyon Presisi sebanyak 165 Taruna.
Dalam ceramahnya, Kalemdiklat Polri menekankan bahwa tugas dan kewajiban kepolisian di era digital ini adalah “Sistem cyber security menjadi bagian penting untuk mengamankan, menggunakan, mengontrol, dan mengatasi masalah hingga mempertanggungjawabkan atas data”. pentingnya transformasi digital di lingkungan kepolisian, terutama dalam menghadapi tantangan era VUCA yang penuh ketidakpastian, kompleksitas, dan perubahan cepat.
Kepemimpinan digital tidak hanya berbicara soal teknologi, namun juga menyangkut kemampuan mengelola informasi, pengambilan keputusan berbasis data, serta menjaga kepercayaan publik melalui transparansi dan akuntabilitas.
Konsep Smart Policing adalah mengharmonikan antara pemolisian konvensional, pemolisian elektronik maupun pemolisian forensik sedangkan dijelaskan melalui pendekatan modern dalam pelaksanaan tugas kepolisian yang memanfaatkan teknologi seperti artificial intelligence, big data, dan sistem e-policing.
Dengan pendekatan ini, diharapkan personel Polri mampu melakukan prediksi kejahatan, merespons cepat dinamika lapangan, dan meningkatkan pelayanan publik.
(nf/hn/rs)