Tribratanews.polri.go.id - Sukabumi. Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat Irjen. Pol. Drs. Suntana, M.Si., meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang diikuti santri Pondok Pesantren Assalam Modern Assalam Putri dan buruh serta karyawan yang bekerja di PT Yongjin, Kabupaten Sukabumi, Senin, (22/11 2021).
Tampak hadir mendampingi Kapolda dalam kegiatan tersebut diantaranya Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah, Bupati Sukabumi Marwan Hamami, Sekretaris Daerah Ade Suryaman, Dandim 0622 Letkol (Arm) Suyikno, Kajari Kabupaten Sukabumi Bambang Yunianto dan Kepala Dinas Kesehatan Harun Al Rasyid serta unsur Forkopimcam Cicurug dan Warungkiara serta diikuti sekitar 500 santri Pondok Pesantren Modern Assalam Putri dan 3.500 buruh dari PT Yongjin.
Dalam sambutannya, Kapolda Jabar mengapresiasi antusiasme warga Jabar khususnya Kabupaten Sukabumi untuk melaksanakan vaksinasi dan kami pun terus akan membantu pemerintah agar sasaran target vaksinasi bisa tercapai. Antusiasme warga untuk melaksanakan vaksinasi yang terus meningkat, ini menunjukan masyarakat telah sadar akan pentingnya mendapatkan vaksin untuk keselamatan dan kesehatannya dari penyebaran Covid-19.
"Saya mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat yang sudah divaksin baik dosis pertama maupun yang sudah lengkap atau dosis kedua untuk tetap menjaga kesehatannya dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan. Selain itu, vaksinasi akan sulit mencapai target jika tidak ada bantuan maupun kerjasama dari seluruh pihak, maka dari itu ia akan terus mendorong semua stakeholder atau pemangku kepentingan, komunitas, badan usaha dan lainnya untuk bergotong royong dalam mempercepat proses vaksinasi untuk masyarakat," tambah Kapolda Jabar.
"Saat ini masyarakat sudah mudah untuk mendapatkan vaksin, cukup dengan mendatangi lokasi-lokasi yang menjadi pusat kegiatan vaksinasi Covid-19. Bahkan layanan vaksinasi dari pintu ke pintu juga terus dilaksanakan pemerintah dan berbagai lembaga lainnya seperti Polri. Masyarakat nanti bisa datang langsung ke lokasi vaksin yang sudah disiapkan oleh pihak terkait, baik itu di gerai vaksin atau yang lainnya dan dipastikan tidak akan dipersulit," tutup Kapolda Jabar.