Tribratanews.polri.go.id - Trenggalek. Sejumlah tokoh masyarakat memberikan apresiasi terkait kinerja Polri dalam mengamankan Hari Raya Idul Fitri 2023. Berdasarkan riset Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia terhadap 1.220 responden dengan metode multistage random sampling, menunjukkan angka kepercayaan publik terhadap Polri mencapai 73,2 persen. Angka tersebut meningkat signifikan jika dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.
Anggota Komisi Fatwa MUI Jatim sekaligus Wakil Syuriah PCNU Trenggalek, KH. Zahro Wardi atau yang akrab disapa Gus Zahro itu menilai bahwa kepercayaan publik terhadap Polri merupakan wujud nyata keseriusan Polri untuk berbenah dan memperbaiki diri. Langkah dan upaya Polri dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dinilai Gus Zahro, sapaan akrabnya mampu mengangkat citra Polri menjadi lebih baik.
Baca Juga: Gempa Magnitudo 2,5 Skala Richter Guncang Daerah Majalengka
"Integritas dan dedikasi tinggi Polri untuk mewujudkan postur Polri yang diharapkan masyarakat jika dilihat memang terus dibangun, dengan meningkatnya kepercayaan publik ini tentu patut diapresiasi," jelas Gus Zahro dilansir dari Tribunnews, Senin (1/5/23).
Gus Zahro pun mewanti-wanti agar kepercayaan tersebut dijaga dan jika perlu ditingkatkan oleh setiap insan Polri. Salah satunya melalui pelayanan yang baik dan cepat, humanis, penegakan hukum yang berkeadilan, dan profesionalisme kerja.
"Ini sekaligus membuktikan bahwa Polri semakin dicintai rakyat," jelasnya lebih lanjut.
Ia sendiri mengungkapkan bahwa pihaknya merasakan bagaimana kemeriahan dan kekhusyukkan beribadah selama bulan Ramadan hingga lebaran.
"Arus mudik dan balik lebaran jika dilihat terbilang lancar tanpa hambatan. Operasi Ketupat 2023 ini patut diapresiasi, karena angka kecelakaan lalu lintas dan kriminalitas khususnya di Trenggalek juga dapat ditekan maksimal," tutupnya.
(my/hn/um)
