Tribratanews.polri.go.id - Jayapura. Kasus kekerasan yang dilakukan oleh OTK di Paniai benar-benar mengguncang dan menyedihkan. Korban yang tewas dalam kasus ini, Suryono dan yang terluka yakni AR dan MH serta keluarga mereka, tentu mengalami penderitaan yang sangat berat, Senin (22/4/24).
Terkait hal tersebut, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ongky Isqunawan, S.I.K., M.H., dalam penjelasannya mengatakan bahwa dugaan sementara pelaku dalam beberapa kejadian tersebut adalah orang yang sama karena modus dan lokasi yang berdekatan.
Baca Juga: Sukseskan Ops TR dan Ketupat LK 2024, Kapolres Inhu Terima Penghargaan dari Kapolda Riau
Langkah-langkah yang telah diambil kepolisian yakni meningkatkan patroli dan pemeriksaan saksi dalam menangani kasus ini.
"Penting bagi kita semua, terutama pengguna jalan, untuk lebih berhati-hati dan waspada di tempat-tempat yang dianggap rawan kejahatan serta melaporkan hal-hal yang mencurigakan kepada pihak berwajib juga merupakan kontribusi yang penting dalam mencegah kejahatan serupa," ujar Kombes Pol. Ongky Isqunawan.
Keberhasilan penegakan hukum dalam kasus ini akan menjadi contoh bahwa kekerasan tidak dapat ditoleransi. Masyarakat juga berharap keluarga korban diberi kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi cobaan ini.
Polda Papua juga mengimbau agar kita bersama-sama berdoa dan berupaya agar keamanan dan ketertiban di Paniai dapat kembali pulih.
(ri/hn/nm)