Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI Rahmat Bagja mengingatkan, pemilih muda dan pemula untuk tidak asal mengomentari informasi tentang pemilu di media sosial.
“Dulu mungkin ada peribahasa, 'Mulutmu Harimaumu'. Sekarang beda, 'Jempolmu harimaumu',” ujar Ketua Bagja dalam keterangan persnya, Jumat (8/12/23).
Ketua Bagja mengatakan, pemilih pemula dan muda harus mampu bertutur kata santun ketika mengomentari informasi kepemiluan di medsos.
Baca Juga: Dahsyat, Ini 9 Khasiat Tea Tree Oil bagi Kesehatan Kulit
“Komennya hati-hati, tidak boleh aneh-aneh, disinilah cerdas memilih untuk teman-teman melihat para calon yang akan dipilih,” pinta Ketua Bagja.
Ia pun ketika banyaknya komentar negatif tentang Pemilu 2019 di medsos, membuat Gedung Bawaslu di Jakarta, sempat dikepung massa.
Dalam mewaspadai kasus 2019, Bawaslu melakukan mitigasi sedini mungkin, dengan menggandeng Polri dan TNI, hingga Dewan Pers.
“Kemudian juga harus cerdas memilih, cerdas memilih siapa yang menawarkan visi misi. Siapa yang menggaungkan kesaudaraan dan persatuan nasional,” tutup Ketua Bagja.
ndt/pr/nm