Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Minyak ikan adalah minyak yang diekstraksi dari jaringan lemak ikan. Terutama ikan laut seperti tuna, teri, mackerel yang kaya akan asam lemak omega-3. Jenis omega-3 yang terkandung dalam minyak ikan adalah eicosapentaenoic acid (EPA) dan docosahexaenoic acid (DHA). Jenis omega-3 ini berbeda dengan asam lemak omega-3 yang ditemukan pada sumber nabati, yakni alpha-linolenic acid (ALA). Meskipun ALA juga merupakan asam lemak esensial, EPA dan DHA memiliki manfaat yang lebih banyak untuk kesehatan tubuh.
Berikut beragam manfaat minyak ikan untuk Kesehatan yang dilansir dari laman alodokter:
1. Menjaga kekuatan tulang
Kalsium dan vitamin D merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tulang. Namun, penelitian menunjukkan asam lemak omega-3 juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang.
2. Meringankan gejala radang sendi
Beberapa penelitian menyatakan bahwa mengonsumsi makanan yang mengandung omega-3 dapat meringankan rasa sakit pada penderita osteoarthritis dan rheumatoid arthritis. Pada penderita rheumatoid arthritis, asam lemak omega-3 dapat mengurangi pemakaian obat antiradang.
3. Mencegah penyakit mata
Mengonsumsi minyak ikan juga diketahui baik untuk menjaga kesehatan mata. Kandungan DHA dan EPA pada minyak ikan dapat menurunkan risiko terkena penyakit mata.
4. Mengurangi risiko terjadinya Alzheimer
Alzheimer merupakan salah satu jenis demensia, kondisi yang dapat memengaruhi daya ingat dan daya pikir penderitanya. Lama kelamaan, penderita Alzheimer akan mengalami gangguan komunikasi, ingatan, dan pikiran.
5. Memperkuat imunitas tubuh
Penelitian menunjukkan bahwa asam lemak omega-3 pada minyak ikan dapat membantu memperkuat sistem imun. Penelitian tersebut juga diperkuat dengan adanya temuan bahwa orang yang mengonsumsi suplemen minyak ikan secara rutin memiliki gejala yang lebih ringan ketika tertular virus Covid-19.
6. Memelihara kesehatan jantung
Penelitian menyebutkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi minyak ikan 2 kali dalam seminggu berisiko lebih rendah untuk terkena serangan jantung, serta memiliki tekanan darah yang lebih terkontrol.
Baca Juga: Wajib Tahu, Ini Sederet Cara Memberishkan Paru-Paru Secara Alami
Selain itu, senyawa omega-3 yang terkandung dalam minyak ikan terbukti dapat menurunkan kadar trigliserida dalam darah.
Perlu Anda ketahui bahwa risiko terkena penyakit jantung akan meningkat seiring dengan tingginya kadar trigliserida di dalam tubuh. Oleh karena itu, mengonsumsi minyak ikan bisa menjadi salah satu solusi untuk memelihara kesehatan jantung Anda.
7. Mencegah penyumbatan pembuluh darah
Minyak ikan bisa mencegah penyumbatan pembuluh darah (aterosklerosis). Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi minyak ikan dapat mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dan mencegah peradangan sehingga mengurangi risiko terjadinya penyumbatan pembuluh darah.
8. Mengoptimalkan kesehatan ibu hamil
Minyak ikan baik dikonsumsi secara rutin oleh ibu hamil. Kandungan DHA dan EPA pada minyak ikan dapat mengurangi risiko preeklamsia, persalinan prematur, dan meningkatkan berat badan lahir bayi.
Selain itu, mengonsumsi omega-3 yang terkandung dalam minyak ikan selama kehamilan dan menyusui dapat mengurangi risiko alergi makanan pada bayi yang akan dilahirkan kelak.
Meski begitu, ibu hamil disarankan untuk tidak mengonsumsi suplemen minyak ikan yang berasal dari hati ikan, seperti ikan kod. Hal ini dikarenakan minyak ikan kod mengandung retinol dalam kadar tinggi yang dapat membahayakan janin.
9. Mengurangi gejala depresi
Orang dengan depresi berat biasanya memiliki kadar omega-3 dalam darah yang cukup rendah. Studi menyebutkan bahwa mengonsumsi minyak ikan dinilai dapat membantu mengurangi gejala depresi, terutama minyak ikan yang kaya kandungan EPA di dalamnya.
10. Menjaga kesehatan kulit
Selanjutnya, mengonsumsi minyak ikan juga punya manfaat dalam menjaga kesehatan kulit. Kandungan omega-3 pada minyak ikan memiliki efek antiradang sehingga bermanfaat untuk mencegah dan mengurangi jerawat.
(rd/pr/nm)