Satgas ODC dan TNI Evakuasi Korban Selamat dari Aksi KKB

27 September 2025 - 21:20 WIB

Tribratanews.polri.go.id - Yahukimo. Tim Gabungan Satgas Operasi Damai Cartenz terlibat kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Yahukimo. Kontak tembak itu terjadi saat tengah dilakukannya evakuasi korban selamat dari aksi pembunuhan oleh KKB pada hari Minggu dan Senin lalu di Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo.

Kaops Damai Cartenz Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani,S.I.K., S.Sos., M.H., menyatakan bahwa, meski sempat terjadi kontak tembak, tim berhasil mengevakuasi empat warga sipil dalam keadaan selamat. Keempat korban yang berhasil diselamatkan adalah Bakri Laode (38), Febri (46), Tarik Baruba (44), dan Berti Oliver Dias (30).“Mereka merupakan pekerja tambang yang terjebak di area pendulangan di wilayah Distrik Seradala,” ujarnya, Sabtu (27/9/25).

Setelah berhasil dievakuasi, ujarnya, tim gabungan bersama korban selamat bergeser menuju Polres Yahukimo untuk konsolidasi dan pemeriksaan kesehatan. Brigjen Pol. Faizal pun memberikan apresiasi tinggi terhadap keberanian dan profesionalisme personel di lapangan.

“Kami menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh personel yang bertugas. Meskipun sempat terjadi kontak tembak dengan KKB, tim tetap mampu melaksanakan misi evakuasi dengan aman dan menyelamatkan warga. Ini menunjukkan komitmen kuat kami dalam melindungi setiap jiwa masyarakat di Tanah Papua,” ungkap Brigjen Pol. Faizal.

Ia menegaskan, Operasi Damai Cartenz akan terus fokus pada misi penegakan hukum yang humanis serta perlindungan masyarakat sipil di wilayah rawan gangguan keamanan. Operasi Damai Cartenz memastikan bahwa seluruh korban kini dalam kondisi aman dan mendapatkan perawatan yang diperlukan.

Wakaops Damai Cartenz Kombes Pol. Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum., menambahkan bahwa operasi keamanan di wilayah Yahukimo akan terus diperkuat. Sementara itu, pemantauan situasi di wilayah Distrik Seradala terus dilakukan untuk mencegah gangguan keamanan lanjutan.“Kami akan melakukan langkah-langkah taktis dan koordinatif bersama seluruh unsur aparat keamanan untuk memastikan stabilitas keamanan di Yahukimo. Penegakan hukum terhadap kelompok bersenjata akan dilakukan secara terukur, terarah, dan profesional,” jelas Kombes Pol. Adarma.


Share this post

Sign in to leave a comment