Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Kayan 2025, Ini Arahan Kapolda Kaltara

10 February 2025 - 12:31 WIB

Tribratanews.polri.go.id – Kaltara. Menjelang Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri 1446 H, Polda Kalimantan Utara menggelar Operasi Keselamatan Kayan 2025. Operasi ini akan berlangsung selama 14 hari mulai tanggal 10 s/d 23 Februari 2025, Menandai akan dimulainya Operasi Kepolisian tersebut, hari ini digelar Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Kayan 2025 di Lapangan Apel Polda Kaltara, Senin (10/02/2025).

Pada Apel Gelar Pasukan Keselamatan Kayan Tahun 2025 dipimpin langsung oleh Kapolda Kaltara Irjen Pol. Hary Sudwijanto, S.I.K, M.Si., turut hadir Gubernur Kaltara Drs. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum., Wakil Ketua I DPRD Provinsi Kalimantan Utara Bapak H. M. Nasir, S.E., M.M., CSL, Dandim Bulungan Kol. Inf. Prasetyo Ari Wibowo, S.Sos., M.Pol., Irwasda Polda Kaltara Kombes Pol. Audy Alfrits Herman Manus, S.I.K., M.Si., CFrA., Pejabat Utama Polda Kaltara, Danbrigif 24 Bulungan Cakti Kolonel Inf. Toni Sri Hartanto, S.A.P., M.Hub.Int., Wadan Denpom VI/3 Bulungan Mayor (CPM) Aliansyah, Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Utara Bapak Agus Suwandy, SKM., MPh, Kabid Lalulintas Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Utara Bapak Ir. Aswandi, Kepala BPBD Provinsi Kalimantan Utara, Kasatpol PP Provinsi Kalimantan Utara, Kepala Jasa Raharja Provinsi Kalimantan Utara, Kepala Senkom Provinsi Kalimantan Utara, Para Undangan dan Peserta Apel Gelar Pasukan.

Operasi Keselamatan Kayan 2025 ini bertemakan “Tertib Berlalu Lintas Guna Terwujudnya Asta Cita”. Tema ini adalah wujud tekad kita untuk menghadirkan perubahan nyata untuk menghadirkan perubahan di jalan raya, demi mendukung cita-cita besar kita bersama yakni masyarakat yang aman, damai, dan produktif.

Kita semua tahu bahwa beberapa faktor utama penyebab kecelakaan adalah Pelanggaran Rambu dan Aturan Lalu Lintas, seperti melanggar lampu merah, kecepatan tinggi, Kemudian, Pengendara yang mengabaikan keselamatan, seperti tidak menggunakan helm atau sabuk pengaman, dan Kondisi Kendaraan yang tidak layak jalan.

Dalam arahannya, Kapolda Kaltara memberikan beberapa Arahan kepada seluruh personel yang terlibat Operasi. Pertama, Laksanakan Tugas dengan Humanis, Tegas, dan Profesional. Kedua, Fokus pada wilayah rawan Kecelakaan dan Pelanggaran. Ketiga, Koordinasi dan Sinergitas antar Lembaga. Keempat, Pantau dan Evaluasi kegiatan secara berkala. Kelima, Berikan contoh yang baik di jalan raya.

“Dengan semangat kebersamaan dan kerja keras, Saya yakin kita dapat menekan angka kecelakaan dan menciptakan budaya berlalu lintas yang lebih baik di Kalimantan Utara, dan ingatlah Keberhasilan Operasi ini tidak hanya dilihat dari seberapa banyak pelanggaran yang kita tindak, tetapi dari seberapa besar kesadaran masyarakat yang bisa kita bangun”, Tutup Kapolda Kaltara.


(nf/hn/nm)

Share this post

Sign in to leave a comment