Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Sebanyak 2 nyawa tak terselamatkan dalam aksi mogok kerja berujung bentrok di kantor perusahaan tambang nikel PT Gunbuster Nickel Industri (GNI), Morowali Utara, Sulawesi Tengah.
Dari 2 korban tewas, seorang di antaranya Tenaga Kerja Asing (TKA). Kemudian 3 orang lain dilaporkan mengalami luka-luka.
Baca juga : Samapta Polres Ciamis Tingkatkan Patroli Malam Cegah Aksi Kejahatan
"Korban meninggal 2 orang masing-masing kerja lokal dan seorang TKA. Kemudian 3 pekerja mengalami luka-luka," jelas Kabid Humas Polda Sulteng, Kombes Pol. Didik Supranoto, S.I.K., Minggu (15/1/23).
Sebagai tindak lanjut pengamanan, polisi juga telah menahan 69 pekerja yang terlibat dalam bentrok berdarah tersebut.
Personel Polri dan TNI yang tiba di lokasi, berusaha untuk menenangkan pekerja.
Kericuhan baru berhenti, setelah polisi yang menggunakan kendaraan taktis menghalau dan menembakkan gas air mata.
Hingga sekarang Polda Sulawesi Tengah masih menunggu hasil pemeriksaan dari Tim Laboratorium Forensik Polri Cabang Makassar
(af/hn/um)