Tribratanews.polri.go.id - Kendari. Polda Sultra melaksanakan kegiatan Operasi Kepolisian Kewilayahan Sikat Anoa 2025.
Operasi yang digelar selama 15 hari dalam rangka Cipta Kondisi menjelang Natal 2025 dan Tahun Baru (Nataru) 2026 ini berhasil mengungkap ratusan kasus dan mengamankan ratusan tersangka.
Kaopsda Operasi Sikat Anoa 2025, Kombes Pol. Wisnu Wibowo, S.H., S.I.K., M.Si., mengungkapkan bahwa jajaran Polda Sultra dan seluruh Polres telah menuntaskan operasi dengan hasil memuaskan.
"Selama pelaksanaan operasi, kami berhasil mengungkap 293 kasus dengan menetapkan 329 tersangka," ungkapnya, dilansir dari beritakotakendari.fajar.co.id, Rabu (19/11/25).
"Capaian ini meningkat signifikan, yaitu 24,7% dibandingkan hasil operasi pada tahun 2024. Selain itu, seluruh 97 Target Operasi (TO) berhasil dipenuhi 100%," tambahnya.
Sasaran utama penindakan meliputi berbagai jenis kejahatan yang meresahkan masyarakat.
Di antaranya adalah peredaran minuman keras (miras), narkotika, senjata tajam (sajam), premanisme, kejahatan jalanan, serta kasus Pencurian dengan Kekerasan (Curas), Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor), perjudian, dan prostitusi.
Barang bukti yang berhasil diamankan cukup besar, diantaranya 5.043 botol miras pabrikan dan 3.220 liter miras tradisional,116,59 gram sabu, 20 bilah sajam dan uang hasil perjudian, serta berbagai barang bukti hasil kejahatan lainnya.
Satgas Operasi tercatat melaksanakan total 5.077 kegiatan, melampaui target rencana awal 4.717 kegiatan. Operasi ini melibatkan upaya preemtif, preventif, penegakan hukum, dan dukungan operasional.
"Keberhasilan Operasi Sikat Anoa 2025 merupakan bentuk komitmen tegas Polda Sulawesi Tenggara dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta memastikan situasi wilayah tetap kondusif menjelang akhir tahun," tutupnya.
(ek/hn/rs)
in
Keamanan
