Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Polda Metro Jaya mengerahkan 4.041 personel gabungan untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Seluruh personel tersebut akan melakukan antisipasi segala ancaman yang mungkin terjadi.
"Aparat gabungan terdiri atas Kepolisian, TNI, dan pemerintah daerah, dan unsur-unsur lain yang berkompeten," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen. Pol. Karyoto di Polda Metro Jaya, Senin (18/12/2023).
Kapolda menjelaskan, pihaknya bersama TNI dan stakeholder terkait telah melakukan rapat koordinasi untuk memetakan ancaman-ancaman yang mungkin terjadi sekaligus cara penanganannya.
Baca Juga: [Hoaks] BUMN akan Dibubarkan Jika Anies Baswedan Terpilih Menjadi Presiden
"Dengan cara-cara komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi dan pembentukan unsur-unsur pelayanan dan pengamanan dan salah satu modal yang luar biasa. Kami menjamin aparat pemerintah, TNI, Polri, dan masyarakat tetap solid," jelas Kapolda.
Disebutkan Kapolda, pengamanan Nataru akan berfokus pada tempat wisata dan rumah ibadah. Dijelaskan, untuk rumah ibadah akan dilaksanakan sterilisasi terlebih dahulu sebelum digunakan.
"Tempat ibadah ini kan tempat kumpulnya orang banyak, besok para Kasatker (Kepala Satuan Kerja) Kapolres yang turun di lapangan langsung sebagai komandan pengamanan objek harus bisa memetakan kerawanan seperti apa, yang paling penting kalau di suatu daerah udah bisa kita petakan," ujar Kapolda.
(ay/pr/nm)
