Studi: Konsumsi Minuman Berpemanis Buatan Bisa Tingkatkan Resiko Stroke

20 March 2024 - 20:30 WIB

Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Sebuah studi terbaru mengungkap bahwa konsumsi minuman dengan pemanis buatan bisa memicu atrial fibrilasi, yang menyebabkan denyut jantung tak beraturan dan pembekuan darah di jantung, sehingga meningkatkan risiko stroke dan gagal jantung.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat mengungkapkan 12,1 juta orang di Amerika Serikat diperkirakan akan mengalami atrial fibrilasi pada 2030.

Menurut hasil penelitian yang dipublikasikan di jurnal American Heart Association, mengonsumsi dua liter atau lebih minuman dengan pemanis buatan dalam sepekan secara rutin dapat meningkatkan risiko gangguan jantung hingga 20 persen.

Baca Juga: Kemenkominfo Take Down 1.971 Konten Hoaks terkait Pemilu 2024

Penelitian tersebut menguji 200 ribu data diet dan genetik orang dewasa dari UK Biobank. Peneliti menemukan bahwa 9.362 partisipan menunjukkan gejala atrial fibrilasi dalam 10 tahun.

Kepala tim peneliti Ningjian Wang menjelaskan seseorang yang mengonsumsi minuman dengan pemanis buatan sebanyak dua liter per pekan memiliki risiko atrial fibrilasi sebanyak 10 persen. Itu jika dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi minuman tersebut.

"Angka ini bisa naik ke 20 persen bagi orang yang mengonsumsi minuman dengan pemanis buatan sebanyak lebih dari dua liter per pekan," jelasnya.

Oleh karenanya, dianjurkan untuk mengurangi atau bahkan menghindari minuman yang mengandung pemanis buatan. Ia menyebut konsumsi minuman dengan pemanis buatan yang rendah gula dan rendah kalori bukan berarti lebih menyehatkan.


(mz/hn/nm)

Share this post

Sign in to leave a comment