Mematikan, Ini 7 Tanda Glioblastoma yang Harus Diwaspadai

19 April 2024 - 06:45 WIB
Ilustrasi

Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Gejala glioblastoma dapat muncul dengan cepat karena pertumbuhan tumor sangat agresif.

Glioblastoma merupakan salah satu jenis kanker otak. Ini adalah jenis tumor otak ganas yang paling umum terjadi pada orang dewasa.

Tumor ini sangat agresif, yang artinya dapat tumbuh dengan cepat dan menyebar dengan cepat pula.

Meskipun banyak penelitian telah dilakukan, belum ada obat yang bisa menyembuhkan glioblastoma.

Dilansir dari berbagai sumber, Rabu (17/4/24), berikut sederet tanda-tanda glioblastoma yang wajib diwaspadai, antara lain:

1. Sakit kepala

Baca Juga: Polisi Temukan Pelat Dinas Palsu Usai PWGA Buang di Lembang

Sakit kepala sering kali merupakan gejala pertama glioblastoma. Sakit kepala akibat jenis kanker otak ini bisa berbeda dengan sakit kepala biasa.

Penyakit ini biasanya menjadi lebih sering terjadi seiring berjalannya waktu dan mungkin tidak merespons terhadap obat pereda nyeri yang dijual bebas.

Penyakit ini dapat menyebabkan mual atau muntah dan menjadi lebih buruk saat Anda berbaring, membungkuk, atau mengejan, seperti saat Anda buang air besar.

2. Kejang

Kejang dapat terjadi dalam berbagai bentuk, seperti gerakan lengan dan kaki yang tidak terkendali serta hilangnya kesadaran.

Namun, gejala yang muncul bisa lebih tidak kentara, seperti mati rasa, kesemutan, kesulitan berbicara, mengendus bau atau merasakan sensasi aneh, episode terbelalak dan tidak responsif.

3. Perubahan fungsi mental, suasana hati, atau kepribadian

Tumor otak ganas ini dapat menyebabkan orang menjadi menarik diri, murung, atau tidak efisien dalam bekerja. Penderita penyakit ini mungkin merasa mengantuk, bingung dan tidak mampu berpikir.

Depresi dan gangguan kecemasan, terutama jika terjadi secara tiba-tiba, mungkin merupakan gejala awal glioblastoma. Jenis kanker otak ini juga dapat menyebabkan perubahan perilaku, termasuk hilangnya kendali diri.

4. Perubahan cara bicara

Penderita kanker otak bisa memiliki gejala berupa kesulitan menemukan kata-kata, berbicara tidak jelas, dan tidak mampu mengungkapkan atau memahami bahasa.

5. Perubahan sensorik

Orang dengan penyakit ini akan mengalami perubahan kemampuan untuk mendengar, mencium, atau melihat, termasuk penglihatan ganda atau kabur. Indera peraba juga bisa terpengaruh.

Orang dengan tumor otak ganas ini mungkin kehilangan sebagian kemampuannya untuk merasakan panas, dingin, tekanan, ujung tajam, atau sentuhan ringan.

6. Hilangnya keseimbangan atau koordinasi

Ini terjadi karena tumor agresif ini memengaruhi hubungan antara sistem saraf pusat dan otak.

Melansir dari Cleveland Clinic, keseimbangan tubuh Anda bergantung pada aliran informasi yang stabil di antara telinga, mata, jaringan, dan otak Anda. Ketika tumor mengganggu aliran informasi, Anda akan kehilangan keseimbangan atau koordinasi tubuh.

7. Perubahan denyut nadi dan laju pernapasan

Tanda glioblastoma ini biasanya terjadi ketika tumor otak menekan batang otak, yang mengontrol fungsi dasar tubuh termasuk pernapasan dan detak jantung. Namun, perlu diketahui bahwa tanda-tanda seperti di atas tidak selalu berarti Anda menderita glioblastoma.

Penting untuk mendiskusikan gejala apa pun dengan dokter Anda, karena gejala tersebut mungkin menandakan masalah kesehatan lainnya.

(sy/hn/nm)

Share this post

Sign in to leave a comment