Cacar Ular, Ini Sederet Pantangan bagi Penderitanya

24 April 2024 - 21:00 WIB
Pixabay

Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Cacar ular merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus Varicella Zoster. Kondisi ini ditandai dengan munculnya ruam dan bintil di bagian tubuh tertentu. Meski tidak berbahaya, cacar ular dapat menimbulkan rasa nyeri pada kulit sehingga bisa mengganggu kenyamanan saat melakukan aktivitas sehari-hari.

Cacar ini sebenarnya tidak memerlukan pengobatan khusus. sehingga pemberian obat umumnya hanya untuk meredakan gejalanya. Guna mempercepat pemulihan, penderitanya perlu menjauhi berbagai pantangan cacar ular.

Dilansir dari berbagai sumber, Rabu (24/4/24), ini sederet pantangan bagi penderita cacar ular, antara lain:

1. Makan makanan olahan

Makan makanan olahan menjadi salah satu pantangan cacar ular karena dapat memicu peradangan dan melemahkan sistem kekebalan tubuh. Hal ini bisa terjadi sebab makanan olahan umumnya mengandung garam, gula tambahan, dan asam lemak omega-6.

Garam dan asam lemak omega-6 sebenarnya dibutuhkan oleh tubuh, tetapi lain halnya jika dikonsumsi secara berlebihan. Keduanya dapat melemahkan daya tahan tubuh dan menimbulkan peradangan yang bisa memperparah cacar ular.

2. Makan makanan indeks glikemik tinggi

Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin: Penurunan Risiko Bencana Seharusnya Jadi Indikator Kinerja Kepala Daerah

Tak hanya makanan olahan, makanan yang memiliki indeks glikemik tinggi juga perlu dihindari. Soalnya, makanan ini bisa membuat gula darah meningkat dengan cepat dan memicu penumpukan radikal bebas yang dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh.

Adapun itu, makanan dengan indeks glikemik tinggi juga dapat meningkatkan risiko terjadinya peradangan. Ada beberapa makanan yang memiliki indeks glikemik tinggi, seperti roti tawar, nasi putih, sereal, dan kentang.

3. Minum minuman beralkohol

Pantangan cacar ular selanjutnya adalah konsumsi minuman beralkohol. Hal ini perlu dihindari karena kandungan alkohol berpotensi mengganggu hampir setiap aspek kesehatan, termasuk daya tahan tubuh. Tak hanya itu, minum minuman beralkohol juga dapat mengurangi efektivitas dari beberapa obat cacar ular.

4. Melakukan olahraga tertentu

Ruam dan bintil akibat cacar ular umumnya muncul di bagian tubuh tertentu, seperti punggung, dada, perut, dan kaki. Oleh karena itu, sebaiknya hindari olahraga yang mengharuskan Anda berbaring atau telentang agar ruam dan bintil di kulit tidak mengalami tekanan atau bergesekan.

Tak hanya itu, Anda juga tidak dianjurkan untuk berolahraga lari dan bersepeda. Hal ini perlu dihindari karena bisa membuat iritasi pada area cacar.

5. Menggaruk area cacar

Pantangan cacar ular ini terkadang sulit dilakukan atau mungkin tidak disadari penderitanya. Ini karena rasa gatal yang muncul di area cacar menimbulkan dorongan yang begitu kuat bagi penderita untuk menggaruknya.

Padahal, menggaruk area cacar bisa menyebabkan luka sehingga cairan di dalam ruam mudah tersebar dan berisiko menular ke orang sekitar. Tak hanya itu, hal ini juga dapat menimbulkan bekas luka yang membandel.

6. Tidak memenuhi kebutuhan nutrisi

Tidak memenuhi kebutuhan nutrisi juga dapat menjadi pantangan cacar ular yang perlu dihindari. Soalnya, proses penyembuhan cacar ular membutuhkan asupan nutrisi yang cukup, terutama makanan yang mengandung vitamin C, lisin, karbohidrat kompleks, dan zinc.

Berbagai kandungan tersebut diketahui mampu memperkuat daya tahan tubuh sehingga dapat membantu proses penyembuhan cacar ular secara optimal.

7. Menggunakan pakaian ketat

Saat Anda menderita cacar ular, sebaiknya Anda tidak mengenakan pakaian yang terlalu ketat. Hal ini dapat menimbulkan gesekan pada area ruam yang nantinya bisa menyebabkan luka. Tak hanya itu, pakaian yang terlalu ketat juga dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan gatal di area cacar.

(sy/hn/nm)

Share this post

Sign in to leave a comment